Wednesday, January 14, 2009

Perahu Kertas Masih Akan Berlayar Di Dunia Digital


Setelah diluncurkan pertama kali pada bulan April 2008, “Perahu Kertas” masih akan meneruskan pelayarannya di dunia digital. Kali ini, “Perahu Kertas” akan diluncurkan lewat provider telekomunikasi lain yakni Indosat. Jadi, bagi para pelanggan Indosat, bisa bersiap-siap untuk menikmati "Perahu Kertas" di layar ponselnya.

Menjawab banyak pertanyaan yang mampir ke blog Dee 55 Days dan juga Dee Idea, versi cetak "Perahu Kertas" memang belum diluncurkan dan tidak ada di toko buku. Baru pada pertengahan 2009, "Perahu Kertas" akan menemui pembacanya dalam bentuk kertas dan tinta. Satu-satunya cara untuk menikmati "Perahu Kertas" sementara ini adalah men-download novel tersebut melalui layanan WAP dari provider ponsel Anda.

Mohon maaf bagi yang sudah menanti, dan terima kasih juga karena masih bersabar untuk menunggu lahirnya "Perahu Kertas" versi cetak.


Salam,

~ D ~


* Gambar sampul "Perahu Kertas" di atas adalah desain sementara yang masih akan berubah.
Posted by at
Labels:

24 comments:

  1. SenoajiJanuary 15, 2009 at 5:17 AM

    perahu kertas
    berkecipak di lantai dansa pelangi
    hanya bisa dinikmati cukup, ketika hujan menyapu angin

    hmmmmm....

    ReplyDelete
  2. Blogger Surabaya | Rey - reyneraea.comJanuary 18, 2009 at 5:14 AM

    jadi penasaran ne...

    ReplyDelete
  3. SamTjahAjoeJanuary 19, 2009 at 3:13 AM

    kapan mata ini bisa menikmatinya y.....

    ReplyDelete
  4. yoeyhaJanuary 19, 2009 at 8:53 PM

    ada kesedihan,
    ada kegembiraan,
    ada kegalauan,
    ada kebahagiaan,
    bercampur dan mengalir menuju sang neptunus

    good story...

    ReplyDelete
  5. amazing fiethaJanuary 20, 2009 at 8:40 AM

    mbak dee,
    makasih udah bikin Perahu Kertas.
    aku terharu banget
    jadi ingat sama mimpi-mimpi yang tertunda.
    jadi ingat sama cita-cita dan khalayan yang belum sempat diwujudkan.
    ingin rasanya mengejar mimpi itu kembali
    jadi semangat lagi..

    makasih..

    ReplyDelete
  6. Anggun PiputriJanuary 21, 2009 at 7:12 PM

    jadi, buku ini blm bisa dinikmati pembaca ya? sudah gak sabar untuk membacanya :)

    ReplyDelete
  7. reality bitesJanuary 25, 2009 at 10:48 AM

    ntah kenapa...
    saya menginginkan yg 'nyata'
    ditunggu bukunya mbak dee....
    hehehehehehe can't wait

    ReplyDelete
  8. darikepaladarihatiJanuary 31, 2009 at 6:41 AM

    inspired me alot by your word, thanks

    ReplyDelete
  9. endah adityaFebruary 8, 2009 at 7:01 PM

    kapan novelnya bisa dibaca d content indosat? caranya tka liat di wap indosat kok masih ndak ada ya

    ReplyDelete
  10. AnonymousFebruary 9, 2009 at 10:08 PM

    melalui XL sudah enggak bisa, saya bisa dapat lagi dimana ya?

    ReplyDelete
  11. Dee LestariFebruary 10, 2009 at 12:18 AM

    To Endah & Paramitha:

    Memang betul, dari XL sudah nggak bisa karena konten-nya sudah diangkat. Tapi di Indosat juga belum resmi diluncurkan. Mohon bersabar ya. Kalau udah bisa, pasti akan langsung saya kasih pengumumannya di sini.

    Thank you all,

    ~ D ~

    ReplyDelete
  12. EtchaFebruary 16, 2009 at 12:16 AM

    1 kata tapi banyak alasan untuk cerita ini =
    inspired : membantu saya untuk mengerti dan berhenti berlari, sekaligus belajar melepaskan..

    ReplyDelete
  13. AntownFebruary 25, 2009 at 1:42 AM

    wah ilustrasi covernya keren mbak dee, cover novel selanjutnya mungkin bisa saya bantu? hehehe

    ReplyDelete
  14. shohibuMarch 1, 2009 at 2:14 AM

    ajiiiiiiiiiiiiib banget mbak!
    bener bener unik plus menyentuh!
    kok ada ya, cerita yang unik gni?
    tapi part ke 11 nya kok g ada mbak?
    aku penasaran banget!
    kapan "kejujuran yang tertunda" datang?
    n dmana downloadnya?
    makasih banyak ya!

    ReplyDelete
  15. AnonymousMarch 5, 2009 at 12:49 AM

    ternyata menjadi diri sendiri tuh butuh banget perjuangan. berkaca dalam cerita ini. thanks dee buat ceritanya yang bikin aku jadi nangis....

    ReplyDelete
  16. Aldi aja...!!!March 29, 2009 at 10:19 AM

    Semoga menjadi karya yang selalu dikenang sepanjang masa guna kemajuan bersama,, sukses selalu buat kita...

    ReplyDelete
  17. cieJune 3, 2009 at 6:21 AM

    nunggu yang edisi cetak nya aja deh... gak pake provider itu soalnya...

    ReplyDelete
  18. UnknownJuly 15, 2009 at 8:07 PM

    tunggu dicetak aja deh.

    btw, ini benar2 blog Dewi Lestari? wah, terima kasih sudah berkunjung ke blog saya. gak sangka bisa ketemu novelis ngetop di dunia maya.

    ReplyDelete
  19. AyuJuly 19, 2009 at 6:44 AM

    salut untuk mba Dewi, dah berapa novel or buku yang udah mba tulis? minta tipsnya donk mba, saya pengen banget nulis buku or novel. and gimana juga sih mba caranya untuk mengirim ke publishernya? ditunggu ya jawabannya. ini email saya. trim's atas perhatiannya..and sukses selalu

    ReplyDelete
  20. sepotongkenanganJanuary 17, 2010 at 3:45 PM

    sedang mnunggu layar labar nya,,, pengen liat sosok kugy dan keenan

    ReplyDelete
  21. Syeeiq Isaac VirginJune 16, 2010 at 7:40 AM

    Perahu kertas! kayaknya kali ini kurang merhatin kertas dech. Masa Novel Dee yang biasanya detail sampai ke kemasan, cepet rusk! Aku beli yang asli di Gramedia, tapi kok cepet rusak yach. BTW contain-nya bagus!

    ReplyDelete
  22. Syeeiq Isaac VirginJune 16, 2010 at 7:42 AM

    anu mabk Dee, kok kertasnya gak kualitas gitu, contain-nya aku percaya okay, aku beli buku asli loh

    ReplyDelete
  23. Catherine MellisaMay 26, 2011 at 1:10 AM

    baru dapat novel ny dari teman.. :D
    Novel ny bagus Mbak... :)
    Pas baca serasa ingat kisah sendiri.. ahaha...
    Nice!..

    ReplyDelete
  24. LuQJuly 5, 2011 at 10:25 PM

    Hai K dee :) Saat ini aku 13 thn, seumuran sama keshia yah... hihihi... aku suka bgtz sama buku ini, aku baca cuma dalam waktu sehari loh, padahal kan banyak... hbz menarik bangets... gak bisa ditaroh... aku juga pengen jadi penulis loh, suatu saat, klw karyaku udh terbit baca ya k dee :) Love, AmiiChan

    Oh ya, ini blog ku ^_^
    http://fromfantasywriter.blogspot.com/

    ReplyDelete

Subscribe to: Post Comments (Atom)